check diz out

Graffiti sebenarnya adalah tanda yang dibuat oleh manusia di sebuah permukaan. Tanda ini bisa berbentuk gambar ataupun tulisan. Bila kegiatan graffiti ini dilakukan tanpa persetujuan dari orang yang memiliki media tempat graffiti maka bakal dinamakan vandalisme.
Kalau ngomong soal sejarah, Graffiti sudah ada sejak jaman Yunani kuno dan kerajaan Romawi. Asal katanya sebenarnya berasal dari bahasa Italia yang artinya membuat desain di atas sebuah permukaan. Sebelum ditemukannya spray paint, para artis membuat graffitinya dalam bentuk mural atau fresco.
Kamu harus tahu tipe-tipe graffiti:
Graffiti Aerosol/Spray Can Ini adalah cabang dari seni graffiti yang sering banget dihubungkan dengan dunia hip hop biasanya dikenal dengan nama 'Aerosol Art'. Beda daerah maka akan ditemukan jenis graffiti yang berbeda. Di Philadelphia, gaya tagging untuk graffiti mulai muncul di era 60-an. Mulanya mereka hanya iseng belaka seperti yang dilakukan oleh seorang pengantar pesan di New York yang selalu menulis nicknamenya di seputaran jalan New York yang kerap dilewatinya kalau sedang mengantarkan pesan. Alhasil tag namanya TAKI 183 nongol di hampir seluruh penjuru kota dan ditiru oleh banyak anak muda lain. Selain TAKI 183, ada juga seorang graffiti artis cewek yang pakai nickname ''Lady Pink''. Bahkan si pink lady ini berhasil masuk dalam sebuah film hip hop di tahun 1982.

Bombing ''Bombing'' sebenarnya adalah sebuah istilah yang dalam dunia graffiti dikenal sebagai sebuah aksi vandalisme pada sebuah property dengan tanda/logo seseorang. Graffiti tipe ''Bombing'' ini dapat ditemukan dalam bentuk yang berbeda, tapi akan selalu bersifat ilegal.

Tag Adalah bentuk paling simple dari graffiti modern. bentuknya bisa cuma tanda tangan biasa yang dilakukan dengan spray paint (pilox) atau spidol.

Throw-up Agak mirip dengan tag, tapi di sini nama orang yang melakukannya ditulis dengan huruf-huruf besar (bubble-like).